Baru sejam yang lalu saya selesai menonton film catatan si boy yang kebetulan diputar di Melbourne dalam rangka Festival Film Indonesia di sini. Saya langsung search di google tentang review film Boy, dan langsung menemukan blog ini.
Film Indonesia Catatan Harian Si Boy 19
Saat kembali ke Tanah Air, ia mengikuti berbagai casting dan ternyata keberuntungan tak berpihak kepadanya. Hampir putus asa dan memutuskan untuk stop, namun kenyataan berkata lain saat Tara mendapatkan kesempatan untuk casting film Catatan harian Si Boy, dan berhasil mendapatkan peran yang juga secara tidak langsung membuat namanya mulai diperhitungkan dalam dunia seni peran.
Film tersebut menceritakan kisah seorang laki-laki bernama Boy (Onky Alexander). Ia merupakan sosok laki-laki ideal bagi kaum perempuan. Bagaimana tidak, selain tampan, kaya, dan suka olahraga, Boy merupakan orang yang rajin beribadah. Satu lagi, ia juga punya hobi menulis catatan harian.
Storygraph Catatan Si Boy merupakan catatan orisinal Boy, dengan latar belakang cerita di film Catatan Si Boy 1-5, yang terdiri dari kumpulan catatan tentang pengalaman dan pandangan hidup Boy yang tidak pernah diceritakan sebelumnya.
Angga Dwimas Sasongko (Cahaya Dari Timur, Filosofi Kopi) di awal-awal kariernya membuat film drama dari naskah Salman Aristo (Laskar Pelangi) dan Ginatri S. Noer (Dua Garis Biru, Keluarga Cemara) tentang relationship dewasa yang cerdas, mendalam dan dekat dengan kehidupan seharian. Fanny Fabriana dan Reza Rahadian yang ingin menikah dan kemudian bersinggungan dengan sosok sang mantan, Oka Antara, menjadi karakter-karakter kuat dalam kisah cinta yang penuh emosi ini.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Putratama Tuta,Producer dan Sutradara film Catatan Harian Si Boy mengatakan bahwa film ini masih berkisar tentang catatan Si Boy yang versi lama dimana dibuat kembali kedalam versi baru dengan judul sedikit berbeda. 2ff7e9595c
Comments